Hari ini aku melakukan stok opname di klienku. Stok opname akhir tahun dan kebetulan hari ini adalah stok opname untuk barang dalam proses (BDP). Opname BDP ini menurutku sih simpel, tapi berhubung ada ketidak teraturan dalam penempatan barang , maka barangnya bercampur baur jenisnya. Barang-barang yang lama berada di bawah barang-barang yang baru. Sehingga bila mau melakukan stok opname harus membongkar ulang barang-barang yang menumpuki di atas nya. Dan disinilah aku tahu, para tenaga kerja kuli nya cukup kuat. Bayangkan saja, barang seberat 102 Kg, 120 Kg diangkat sendiri. Hebat tidak...!!! Meskipun untuk memulai mengangkatnya diperlukan bantuan 2-3 orang teman. Tetapi saat berjalan, mereka kuat-kuat saja dan dengan entengnya kadang mereka bersenda gurau dengan teman lainnya.
Disini yang kulihat, betapa para kuli angkut tersebut mensyukuri hidup mereka. Tidak ada keluh kesah yang keluar dari mulutnya. Tidak ada rasa kecewa dalam dirinya. Dia menghadapi semuanya dan mengangkat bebannya yang berat dengan senyuman dan bahkan tawa. Betapa hebatnya mereka. Dari sinilah kita seharusnya bisa mensyukuri apa yang kita miliki. Disaat orang lain mengeluarkan keringat hanya untuk beberapa ribu rupiah per kilogramnya, kita berada di ruang ber AC dengan gaji yang pasti lebih dari mereka.
Marilah kita bersyukur dengan apa yang kita miliki saat ini, apa yang kita dapatkan saat ini. Karena rejeki yang kita dapat, yang bagi kita masih terasa kurang, tetapi bagi orang lain hal itu sangat berlebih. Marilah kita bersyukur, karena kita memiliki ilmu yang lebih, sehingga kita tidak perlu bersusah payah memeras keringat sedemikian rupa untuk mendapatkan beberapa ribu rupiah. Bersyukurlah kita bahawa ayah ibu kita masih bisa memberikan pendidikan yang lebih. Bersyukurlah apa yang telah kita dapatkan selama ini.
Sudahkah kita bersyukur hari ini...???
Tidak ada komentar:
Posting Komentar